UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MENULIS TEKS BERBENTUK PROCEDURE MELALUI MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH DI KELAS IX.H SMPN 114 JAKARTA UTARA

Penulis

  • Edy Komarudin SMPN 114 JAKARTA UTARA

Kata Kunci:

Produce Text, Make a match

Abstrak

Penguasan materi pelajaran Bahasa Inggris dalam jenjang SMP meliputi empat keterampilan berbahasa, yaitu: menyimak, berbicara, membaca dan menulis. Writing (menulis) merupakan salah satu kemampuan berbahasa yang dirasa sering menjadi masalah bagi siswa dalam proses pembelajaran Bahasa Inggris. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil belajar siswa pada semester ganjil sebanyak 60% siswa masih berada di bawah KKM (kriteria ketuntasan minimal). Permasalahan tersebut sangat menarik perhatian penulis untuk mencoba memaparkan topik analisa terhadap kemampuan siswa menulis teks berbentuk posedur melalui model pembelajaran make a match. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di Kelas IX.H SMPN 114 JAKARTA UTARA dengan jumlah siswa sebanyak 31 siswa. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan observasi/ pengamatan dan pemberian test performance siswa dengan bentuk test tulis. Dari penelitian yang telah dilaksanakan, hasil pengamatan mengindikasikan bahwa 19 dari 31 siswa (70,73%) terlihat aktif dalam proses pembelajaran. Nilai siswa hasil dari evaluasi test tulis hanya 1 orang siswa (0,22%) saja yang masih belum mencapai KKM (kriteria ketuntasan minimal). Nilai post test siswa berupa evaluasi individu melalui Lembar Kerja Siswa menunjukan Sebanyak 3 siswa (0,07%) mendapat nilai C “good‟, 7 siswa (0,41%) mendapat nilai D “fair‟, 20 siswa (0,49%) mendapat nilai E “poor” Akhirnya penulis menyimpulkan berdasarkan penjelasan pada pembahasan diatas bahwa tujuan penelitian yang telah dilaksanakan mengalami keberhasilan. Dengan kata lain, implementasi tindakan pembelajaran melalui model pembelajaran make a match dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis teks berbentuk prosedur dan meningkatkan aktifitas siswa dalam proses pembelajaran.

Referensi

Anita Lie. Cooperative Learning. Jakarta: PT. Gramedia , 2005

Arikunto, Suharsimi. 2005. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Dirjen PMPTK.

Dirjen Pendasmen Dirtendik: 2003.

Kemmis, S. dan Taggart, R. 1988. The Action Research Planner. Deakin: Deakin University.

Mulyana, Slamet.2007. Penelitian Tindakan Kelas Dalam Pengembangan Profesi Guru. Bandung: LPMP.

Mulyasa. (2003). Kurikulum Berbasis Kompetensi, Konsep, Karakteristik dan Implementasi. Bandung : Remaja Rosda karya.

Stringer, R. T. 1996. Action research: A handbook for practitioners. London International Educational and Profesional Publisher.

Suhardjono et.al. 2005. Pedoman Penyusunan Karya Tulis Ilmiah di Bidang Pendidikan dan Angka Kredit Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: Dirjen Dikgu dan Tentis.

Wibawa, Basuki. 2003. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Depdiknas

Unduhan

Diterbitkan

2023-03-04